Cara Terbaik Mengintegrasikan Sistem SAP ERP
System Application Program (SAP) merupakan program yang memiliki fungsi untuk mengintegrasikan setiap pengelolahan data pada perusahaan. Kehadiran SAP dalam perusahaan memberikan banyak manfaat, mulai dari pengelolaan persediaan hingga analisis data.
Oleh sebab itu, perlu SAP Partner untuk mengoptimalkan proses integrasinya. Sistem SAP sendiri berbasis Enterprise Resource Planning (ERP) sehingga mampu membantu proses pengolahan data dan mengurangi kelalaian pada setiap divisi.
Lalu, bagaimana cara terbaik mengintegrasikan sistem SAP ERP dalam bisnis? Yuk, simak ulasannya sampai selesai!
Menyusun Rencana Integrasi yang Jelas
Sebelum Anda memutuskan untuk mengintegrasikan ERP, sebaiknya rancanglah rencana dengan tim untuk memahami tujuan bisnis dan proses internal Anda. Selain itu, lakukan kerja sama dengan pihak terkait untuk merencanakan hambatan yang mungkin terjadi.
Ketika Anda membuat rencana, fokuslah pada alasan melakukan integrasi sistem ERP pada bisnis dan informasi apa yang ingin Anda intergrasikan ke sistem ERP. Dengan adanya perencanaan yang jelas, penerapan sistem ERP akan lebih optimal.
Menginformasikan Perubahan terhadap Pihak Terkait
Bisnis yang memanfaatkan sistem lama pastinya akan menghadapi banyak perubahan dan hambatan ketika mengintegrasikannya ke dalam sistem ERP. Proses bisnis, peran, dan proses penting lainnya dapat terpengaruh sehingga semua divisi dan pihak eksternal terkait harus siap untuk menghadapinya.
Bahkan, bisnis yang memanfatkan sistem ERP yang lebih baru masih memiliki potensi akan menemui beberapa perubahan pada produksi dan operasional. Oleh sebab itu, perlu penyesuaian alur kerja tertentu terhadap proses integrasi bisnis.
Misalnya, staf pergudangan dan logistik yang kurang memberikan informasi bisa menimbulkan kebingungan saat pesanan mulai masuk ke sistem ERP dari platform e-commerce. Maka dari itu, libatkan tim ini dalam diskusi terkait integrasi bidang persediaan barang.
Tidak hanya itu, layanan pelanggan juga bisa terganggu karena adanya proses baru yang terjadi setelah integrasi dan ternyata belum selaras di seluruh saluran.
Mengelola Data dengan Baik
Manajamen data yang baik menjadi hal paling penting dalam proses integrasi ERP. Mempunyai data yang bersih dan andal akan memberikan wawasan yang kuat terkait proses bisnis. Hal tersebut pastinya akan berpengaruh pada keuntungan bisnis Anda.
Dalam hal ini, sebaiknya lakukan beberapa hal secara berkala seperti membersihkan data, validasi data untuk memastikan akurasi informasi, meninjau siapa saja yang berhak mengakses data, dan menghilangkan data yang tidak penting.
Pengelolaan data yang baik akan membantu Anda menekan penundaan selama proses integrasi dan membuat transisi menjadi semakin lancar.
Demikianlah pembahasan mengenai praktek terbaik dalam mengintegrasikan sistem SAP ERP dalam bisnis. SAP sendiri mempunyai banyak jenis yang bisa Anda pilih sesuai tujuan dan kebutuhan bisnis.
Dalam hal ini, Anda bisa memanfaatkan SAP Business One. SAP tersebut memang paling ekonomis dan dapat digunakan untuk semua jenis perusahaan. Tenang saja, SAP ini mempunyai add on modul dan cocok untuk perusahaan skala kecil maupun menengah.
Segera cek harga SAP Business One dan terapkan ke dalam bisnis Anda. Mari wujudkan operasional bisnis yang lebih efisien dengan sistem SAP berbasis ERP!